Workshop Evaluasi Visi, Misi, dan Profil Lulusan Prodi Sejarah Peradaban Islam UIN Raden Intan Lampung Dihadiri Narasumber dari Universitas Indonesia

Lampung, 29 November 2024Fakultas Adab Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung mengadakan kegiatan workshop evaluasi visi, misi, dan profil lulusan Program Studi (Prodi) Sejarah Peradaban Islam (SPI) pada hari Jumat, 29 November 2024. Acara yang dihadiri oleh lebih dari seratus peserta ini bertujuan untuk merumuskan langkah-langkah strategis dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan memperkuat arah pengembangan Prodi SPI ke depan.

Workshop yang berlangsung seharian penuh ini menghadirkan Dr. Bondan Kanumoyoso, S.S., M.Hum., Dekan Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, sebagai pemateri utama. Acara ini juga dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Akademik Prof. Dr. Alamsyah, M. Ag, Dekan Fakultas Adab UIN Raden Intan Lampung, Dr. Ahmad Bukhari Muslim, Lc., M.A., Wakil Dekan I Dr. Nadirsah Hawari Lc., M.A., Wakil Dekan II Dr. Hj. Romlah, M.Pd.I, Kabag TU Hayatul Islam, S.E., M. Ak serta berbagai dosen dan mahasiswa dari Fakultas Adab. Tak hanya itu, sejumlah stakeholder eksternal yang menjadi mitra kerjasama Prodi SPI, seperti Museum Transmigrasi Lampung, Museum Lampung, dan Perpustakaan Daerah Lampung, juga turut hadir dalam workshop ini.

Dalam sambutannya, Wakil Rektor Bidang Akademik UIN Raden Intan Lampung, Prof. Dr. Alamsyah, M.Ag, menekankan pentingnya evaluasi berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas akademik dan mencapai akreditasi unggul bagi prodi-prodi di UIN Raden Intan. “Visi dan misi prodi harus mudah dipahami, baik oleh civitas akademika maupun calon mahasiswa, agar prodi ini semakin diminati dan berkembang,” ujar Prof. Alamsyah.

Prof. Alamsyah juga berharap hasil dari workshop ini dapat menjadi acuan bagi peningkatan kualitas pendidikan di Prodi Sejarah Peradaban Islam, serta mendukung visi UIN Raden Intan Lampung untuk terus bertransformasi menjadi perguruan tinggi yang unggul dan berdaya saing di tingkat nasional maupun internasional.

Dr. Bondan Kanumoyoso dalam materi yang disampaikan menilai bahwa visi dan misi Prodi SPI sudah berada pada jalur yang baik, terutama dalam hal penyusunan profil lulusan yang jelas dan relevan dengan perkembangan zaman. “Salah satu aspek penting yang harus dipertahankan adalah kemampuan lulusan untuk beradaptasi dengan teknologi, seperti menjadi content creator sejarah. Pekerjaan seorang sejarawan saat ini bukan hanya menulis buku, tetapi juga mampu menyajikan sejarah dalam berbagai platform digital,” kata Dr. Bondan.

Dalam kegiatan ini, para peserta juga diajak untuk berdiskusi dan merumuskan visi, misi, serta profil lulusan yang dapat menjadi acuan dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Prodi Sejarah Peradaban Islam. Melalui proses evaluasi ini, diharapkan Prodi SPI UIN Raden Intan Lampung dapat semakin unggul dalam menghasilkan lulusan yang tidak hanya kompeten di bidang sejarah, tetapi juga mampu beradaptasi dengan tuntutan zaman.

Pada kegiatan ini juga dilakukan penandatanganan MoA antara Fakultas Adab UIN Raden Intan Lampung dan Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia. Poin utama kerjasama yaitu berkaitan tentang pengembangan prodi dan kerjasama dalam pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat. Dr. Ahmad Bukhari Muslim selaku Dekan Fakultas Adab berharap dengan adanya penandatanganan kerjasama ini, Fakultas Adab dapat belajar banyak dari Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya UI untuk pengembangan prodi-prodi pada bidang ilmu budaya dan humaniora.

Rektor UIN Raden Intan Lampung, Prof. H. Wan Jamaluddin Z, M. Ag ketika menjami kedatangan Dr. Bondan Kanumoyoso, S.S., M.Hum di ruangan kerja rektor berharap dengan kedatangan Dekan FIPB UI dapat menjadi inspirasi untuk pengembangan Fakultas Adab yang baru berdiri 5 tahun. Pengembangan tersebut tentu harus sesuai dengan visi dan misi universitas maupun fakultas. Sehingga akhirnya, jargon UIN RIL yang Bertumbuh dan Mendunia dapat tercapai dengan semakin banyaknya menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi lain.